Jumat, 12 Agustus 2011

ASSAYING SERVICE

ASSAYING SERVICE
METODE PENGUJIAN LOGAM MULIA
Metode Pengujian / Analisa Logam Mulia berdasarkan sifatnya dapat dibagi 2 :
1. Analisa Kualitatif : Non-destructive Testing
contoh : X-Ray, Test BJ, Jarum Uji
2. Analisa Kuantitatif : Destructive Testing
contoh : Fire Assay / Gravimetri, AAS
Berdasarkan Tingkat Ketelitiannya Metode Analisa dapat diurutkan sbb :

1. Fire Assay (Uji Kuantitatif) dengan kemampuan analisa Emas, Perak, Platina sangat akurat (kadar Emas dalam % s/d kemurnian emas 99,99%, perak 99,95%)




2. ASS – Atomic Absorption Spectrophotometery dilengkapi sistem komputer (Uji Kuantitatif) untuk analisa unsure-unsur Emas, Perak, Platina, Tembaga, Besi Zink, dll. dengan sangat akurat (kadar dalam part permillion/ppm).



3. XRF – Xray Fluoresense (Uji Semi Kuantitatif) dilengkapi sistem computer untuk menganalisa kadar Emas, Perak dalam perhiasan tanpa merusak bentuk aslinya. Kemampuan analisa cukup akurat (kadar emas, perak dalam %).



4. Test Berat Jenis – BJ Emas murni = 19,32 gram/cm3 (Uji kualitatif) menentukan berat jenis logam sehingga dapat di ketahui apakah logam tergolong emas atau bukan, dimana pemeriksaan bagi barang bentuk padatan – bullion emas bukan untuk barang berongga seperti perhiasan. (Prosentase kadar emas ekivalen dengan Berat Jenisnya).





5. Profil Projector Film : memiliki kemampuan untuk menentukan keaslian identitas emas hasil produksi UBPP. Logam Mulia untuk menghindari dari pemalsuan emas yang beredar dipasar.



6. Test Jarum Uji : untuk mengetahui karat emas perhiasan yang setara dengan kadar emasnya dimana Alat Tester Uji ini sangat mudah, praktis dan cepat untuk mengetahui kandungan emas dengan kelengkapan air uji dan batu uji.






0 komentar:

Posting Komentar

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More